Disnaker Memandang Penting Sertifikasi Kompetensi Berdasarkan Klaster Skema Digital Marketing

Keterangan Gambar : Latip selaku Kepala Bidang Latihan Kerja Produktifitas dan Transmigrasi (Laprotrans) pada acara penutupan pelatihan berdasarkan klaster kompetensi skema digital marketing pada Senin (19/05/25 )
MEGAPOLITANPOS.COM, Blitar - Angkatan Kerja Skala Nasional (Sakernas) berdasarkan angka hasil survey tahun 2024 telah merilis data dari Badan Pusat Statistik Kabupaten Blitar, hasilnya telah mencatat jumlah pengangguran di Kabupaten Blitar tercatat sebanyak 34,859 orang atau 4,77% dari angkatan kerja dari jenjang itu pendidikan didominasi lulusan SMU/SMK dan S.1.
Dari catatan tersebut salah satu indikatornya adalah adanya sistem pendidikan dan pelatihan konvensional belum menghasilkan ready work talent sesuai kebutuhan dunia kerja.
Hal ini dikemukakan oleh Latip selaku Kepala Bidang Latihan Kerja Produktifitas dan Transmigrasi (Laprotrans) pada acara penutupan pelatihan berdasarkan klaster kompetensi skema digital marketing pada Senin (19/05/25 ) di Rest Area pendopo Hand Astasih Srengat. Dimana kegiatan ini menggunakan sumber dana dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau ( DBHCHT ) tahun 2025.
Baca Lainnya :
- Babinsa Komsos dengan Ketua RT, Jalinan Kemitraan
- Teguh Santosa Kembali Terpilih sebagai Ketua Umum JMSI Periode 2025-2030
- Kodim 0510/Trs Laksanakan Upacara Bendera Mingguan
- 46 KPM Terima BLT DD Pemdes Gaprang, Ini Pesan Kades Asyahrul Farhuda
- Peserta STQ Terus Meningkat, Maryono: Pertahankan Semangat dan Pembinaan Generasi Qurani
"Kegiatan Bertaju " SANG KAPTEN " (Sertifikasi Angkatan Kerja Kompeten. Red ) merupakan perwujudan komiten peningkatan kualitas SDM di Kabupaten Blitar, melalui penyiapan tenaga kerja yang siap kerja dan tersertifikasi kompetensi,"ungkap Latip
Program yang diprakarsai oleh Dinas Tenaga Kerja ini lebih lanjut juga disampaikan oleh Latip bahwa, kegiatan ini dalam rangka mendukung upaya pemenuhan kebutuhan dunia kerja.
Kegiatan Sang Kapten dikemas dalam pola 3 in 1, atau mengintegrasikan 3 hal elemen utama dalam satu kegiatan.
" Kegiatan diawali dengan pelaksanaan Pelatihan Vokasi yang dilakukan oleh Instruktur Lembaga Pelatihan Kerja, kemudian sertifikasi kompetensi BNSP yang dilakukan oleh Asesor Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang terlisensi oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), dan terakhir tahapan Magang Kerja pada Dunia Usaha dan Industri (DUDI) yang terkait dengan program studi pelatihan," tandasnya.
Anggaran Kegiatan bersumber dari dana DBHCHT Disnaker Kabupaten Blitar TA. 2025 diikuti sebanyak 5 orang peserta pelatihan yang merupakan keluarga petani tembakau, 20 orang melalui recruitment umum dari 383 pendaftar).
Pelaksanaan pelatihan Vokasi, Selama 9 Hari 6 s.d 16 Mei 2025 Di Rest Area Hand Astasih Srengat oleh LPK Smart Junior – Kanigoro ;
Pelaksanaan uji kompetensi BNSP, Senin 19 Mei 2025 Di Rest Area Hand Astasih Srengat oleh LSP Media Informatika – Kabupaten Bogor;
Peserta melaksanakan tahapan magang kerja selama 5 hari, 20 s.d 24 Mei 2025.
"Mengapa pelatihan berbasis kompetensi ini dilakukan oleh Dinas Tenaga Kerja, karena kami mengacu kota kota besar kususnya di Jawa Timur, sebenarnya ketika pencari kerja sudah dinyatakan kompeten oleh tim penguji yang kapabel, maka secara tidak langsung akan mempermudah bagi pencari kerja untuk cepat mendapatkan pekerjaan sesuai bidang keahlianya," Imbuhnya.
Sisi lain kepada masyarakat pencari kerja di Kabupaten Blitar yang telah mengikuti berbagai macam pelatihan, namun belum memiliki sertfikat Kompetensi, " ke depannya secara berkala bisa mengikuti uji kompetensi melalui Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Blitar,"pungkas Latif. ** (adv/za/mp )
