- Danramil Tigaraksa Hadiri Apel Hari Desa Nasional 2025 dan Penanaman Bibit Cabai
- Menkop Budi Arie Resmikan Destinasi Wisata Bukit Manik Indonesia Bogor
- Wamenkop Ferry: Piazza Firenze Garut Bisa Menjadi Community Development Lewat Koperasi
- Menteri UMKM Maman Abdurrahman Lantik Pejabat dan Luncurkan Logo Baru di Pasar Tanah Abang
- Kemenkop Fasilitasi Gakoptindo Jalin Kerjasama dengan BGN Dalam Program MBG
- Camat Pasar Kemis, H Nurhanuddin S.IP, M.SI Berikan Apresiasi dan Mendukung Pembangunan Green House di RW 11 Villa Tangerang
- Babinsa Koramil Serpong Gotong Royong Bantu Pelebaran Jalan di Masjid At Taqwa
- Awal 2025 BNN RI Ungkap Kasus Narkoba , Ada Tersangka WNA
- Dandim 0506/Tgr Monitoring Pengamanan Kunker Mendagri dan Mentri PKP
- Solidaritas Perempuan Untuk Indonesia Siap Berkontribusi Maksimal Dalam Pengembangan Koperasi di Indonesia
Hebat, Kota Blitar Meraih Dua Penghargaan Gubernur Jatim
Keterangan Gambar : Pemerintahan Drs.Santoso Walikota dan Tjutjuk Sunario Wakil Walikota Blitar berhasil memboyong dua penghargaan sekaligus dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa
MEGAPOLITANPOS.VOM, Blitar - Kembali kinerja Pemerintahan Drs.Santoso Walikota dan Tjutjuk Sunario Wakil Walikota Blitar berhasil memboyong dua penghargaan sekaligus dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Dua penghargaan tersebut adalah Lencana Jer Basuki Mawa Beya dan Penghargaan Kota Sehat. Penyerahan anugerah dari Gubernur dilakukan pada Upacara Peringatan Hari Jadi ke – 77 Provinsi Jawa Timur, di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu (12/10).
Wali Kota Blitar, Drs. H. Santoso, M.Pd menyebutkan penghargaan yang kembali diterima merupakan hasil kerja keras para OPD dan dukungan masyarakat kota Blitar.
"Penghargaan diserahkan langsung oleh Gubernur Jawa Timur Berupa lencana emas Jer Basuki Mawa Beya diberikan kepada Wali Kota Blitar karena dinilai sukses dalam mengembangkan kompetensi sumber daya manusia berbasis Suistenable Development Goals (SDGs). “ ujar Santoso
Baca Lainnya :
- Danramil Tigaraksa Hadiri Apel Hari Desa Nasional 2025 dan Penanaman Bibit Cabai
- Menkop Budi Arie Resmikan Destinasi Wisata Bukit Manik Indonesia Bogor
- Wamenkop Ferry: Piazza Firenze Garut Bisa Menjadi Community Development Lewat Koperasi
- Menteri UMKM Maman Abdurrahman Lantik Pejabat dan Luncurkan Logo Baru di Pasar Tanah Abang
- Kemenkop Fasilitasi Gakoptindo Jalin Kerjasama dengan BGN Dalam Program MBG
Santoso juga menjelaskan setelah dilakukan visitasi lapangan maka Kota Blitar dinilai sukses dalam mensinergikan pembangunan daerah berbasis SDGs dan hasilnya Pemerintah Kota Blitar dianugerahi penghargaan lencana Jer Basuki Mawa Beya.
"Dalam penilaian, tim juri memberikan apresiasi kepada Kota Blitar sejak mulai dokumen perencanaan sudah inheren dengan target dan sasaran SDGs. Tim juga menilai pengembangan kompetensi aparatur di Kota Blitar telah berjalan baik dan memanfaatkan teknologi informasi terintegrasi," ucapnya.
Disampaikan lebih lanjut oleh Walikota Blitar terkait penghargaan Kota Sehat, Kota Blitar sebelumnya telah meraih tiga kali berturut - turut, status Kota Sehat tingkat Nasional level tertinggi yakni Swasti Saba Wistara. Dengan diraihnya penghargaaan Kota Sehat level provinsi ke empat kalinya ini, Kota Blitar tahun depan bersiap meraih penghargaaan Swasti Saba Wistara untuk kali keempat.
Wali Kota Blitar memberikan apresiasi tinggi kepada OPD dan masyarakat Kota Blitar yang secara sinergi mampu mempertahankan dan bahkan mengembangkan Kota Sehat. “Apresiasi tinggi kami sampaikan kepada Forum Blitar Kota Sehat, Seluruh OPD dan utamanya masyarakat Kota Blitar yang terus mengembangkan budaya dan perilaku hidup bersih dan sehat di Kota Blitar”, ungkapnya.
Tidak mudah meraih penghargaan Kota Sehat ini karena ada beberapa tatanan yang harus dipenuhi dan dievaluasi. Di antaranya Kawasan Permukiman, Sarana dan Prasarana Umum, Kawasan Sarana Lalu Lintas Tertib dan Pelayanan Transportasi, serta Kawasan Industri dan Perkantoran yang Sehat. Selain itu, tatanan Kota Sehat yang dinilai adalah Kawasan Kawasan Pariwisata Sehat, Kehidupan Masyarakat Sehat yang Mandiri, Ketahanan Pangan dan Gizi serta Kehidupan Sosial yang Sehat.(adv/kmftik/za/mp)