- Babinsa Koramil Serpong Gotong Royong Bantu Pelebaran Jalan di Masjid At Taqwa
- Awal 2025 BNN RI Ungkap Kasus Narkoba , Ada Tersangka WNA
- Dandim 0506/Tgr Monitoring Pengamanan Kunker Mendagri dan Mentri PKP
- Solidaritas Perempuan Untuk Indonesia Siap Berkontribusi Maksimal Dalam Pengembangan Koperasi di Indonesia
- Kapolda Pimpin Sertijab Pamen di Polda Jatim, AKBP Arif Fazlurrahman Resmi Jabat Kapolres Blitar
- Kepada OJK, Kemenkop Serahkan Daftar Koperasi Sektor Jasa Keuangan
- Dukung UMKM Naik Kelas, Kementerian UMKM dan PNM siapkan UMKM Champion di Daerah
- Serka Wawan Koramil 01/Teluknaga Gelar Komsos Bersama BPP
- Danramil 12/Rajeg Dukung Ketahanan Pangan di Rajeg
- Eratnya TNI dan Rakyat: Babinsa Sukamanah Komsos dengan Tokoh Masyarakat
Hardiknas 2023, Tri Andhianto : Sukseskan Kurikulum Merdeka Belajar, Wujudkan Kota Bekasi Yang Cerdas
Keterangan Gambar : Plt. Wali Kota Bekasi hadir bersama istri, Wiwiek Hargono, kompak mengenakan baju adat yang sama, disertai Pegawai ruang lingkup Setda Pemerintah Kota Bekasi
MEGAPOLITANPOS.COM BEKASI,- Dengan mengenakan baju adat Nusa Tenggara Timur, Plt. Wali Kota Bekasi hadir bersama istri, Wiwiek Hargono, kompak mengenakan baju adat yang sama, disertai Pegawai ruang lingkup Setda Pemerintah Kota Bekasi yang mengenakan baju adat dari berbagai daerah, serta hadir juga unsur Forkopimda Kota Bekasi.
Penggunaan baju adat selaras dilakukan seluruh Aparatur Pemerintah Kota Bekasi sebagai peserta upacara guna merepresentasikan keberagaman Suku Bangsa di Kota Bekasi.
Baca Lainnya :
- Babinsa Koramil Serpong Gotong Royong Bantu Pelebaran Jalan di Masjid At Taqwa
- Dandim 0506/Tgr Monitoring Pengamanan Kunker Mendagri dan Mentri PKP
- Kapolda Pimpin Sertijab Pamen di Polda Jatim, AKBP Arif Fazlurrahman Resmi Jabat Kapolres Blitar
- Ketahanan Pangan, Babinsa Ranca Iyuh Dampingi Petani Tanam Padi
- Sinergi Babinsa dan Warga Sukasari: Wujudkan Infrastruktur Berkualitas
Selain Aparatur Pemerintah Kota Bekasi, para Guru, Tenaga Kependidikan, dan tentunya siswa/siswi pun juga ikut terlibat menjadi peserta upacara yang juga mengenakan baju adat dari seluruh daerah di Indonesia.
Bukan hanya merepresentasikan keberagaman, penggunaan baju adat pun juga merefleksikan merdeka belajar dan kebebasan berkerasi bagi para siswa/siswi sebagai Generasi Penerus Bangsa.
"Implementasi Merdeka Belajar bertujuan untuk menciptakan sistem pendidikan yang memberikan kebebasan dan kesempatan bagi peserta didik untuk mengembangkan karakter dan kompetensinya serta berkreatifitas untuk menghasilkan inovasi-inovasi yang berguna bagi kemajuan Bangsa dan Negara, dan yang terpenting untuk mewujudkan Kota Bekasi yang Kreatif dan Cerdas, ujar Tri dalam sambutannya.
Tri Adhianto pun menambahkan, "mari semarakan Peringatan Hari Pendidikan Nasional dengan semangat untuk meneruskan perwujudan merdeka belajar, mendidik generasi pelajar Pancasila yang cerdas, berkarakter kuat, nasionalis, dan memajukan Indonesia ke masa depan dengan pendidikan yang berkualitas," imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, Plt. Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto juga memberi apresiasi bagi salah satu Kepala Sekolah SD Negeri Kayuringin Jaya II yang berhasil melaksanakan ibadah puasa syawal selama 5 hari dengan memberikannya satu unit sepeda motor, yang kemudian kegiatan dilanjut dengan halal bihalal bersama para peserta upacara.** (Saipul Maulana)