PWI Jaya Bersama Indopos.co.id Gelar UKW, 32 Peserta dinyatakan Lulus

MegapolitanPos.com, Jakarta- Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jaya menggelar Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Angkatan 57 dan 58 pada 28-29 September 2022. Kegiatan tersebut digelar di Sekretariat PWI Jaya di Gedung Persada Sasana Karya, Jalan Suryopranoto, Jakarta Pusat.
Sebanyak 32 peserta dari berbagai media mengikuti ajang UKW dengan katagori 24 jurnalis untuk level Wartawan Muda, 5 Wartawan Madya dan 3 Wartawan Utama.
UKW ini digelar untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi para jurnalisnya, sehingga tetap bisa menghasilkan produk jurnalistik yang berkualitas, Profesional, independen, dan berstandar kode etik jurnalistik.
Baca Lainnya :
- Pemkot Blitar Gelar Upacara Hari Kebangkitan Nasional ke-117 Wujudkan Pemerintah Kota Blitar Semakin SAE dan Tangguh
- FLS3N Siswa SDN Manggarai 01 Cibono Melaju ke tingkat Kota
- Berdayakan Penyandang Disabilitas, PetroChina Jabung Gelar Pelatihan Menyulam dan Bordir Selama 5 Hari
- Finalis Asal Karawang Calysta Hellena Pemenang Utama Ajang Pesona Batik Nasional 2025
- Desain Unik wondr by BNI Mendunia Hingga Raih Penghargaan iF Design Award 2025
Dengan dedikasi dan keuletan para peserta selama 1 hari mengikuti ujian, akhirnya penguji pada hari ini, Kamis(29/9) menyatakan seluruh peserta lulus UKW.
Ketua PWI Jaya Sayid Iskandarsyah dalam paparannya mengatakan, UKW adalah cara yang dilakukan Dewan Pers untuk mengetahui dan memastikan standar kompetensi wartawan dalam melakukan tugas-tugas jurnalistik.
"Metode dan materi uji UKW telah melibatkan beebagai unsur lembaga pengujian, tokoh pers, akademisi dan diputuskan oleh Dewan Pers lalu dilaksanakan oleh PWI sebagai penguji. Dalam UKW kali ini semua peserta 100 persen dinyatakan lulus", kata Sayid.
Menurutnya, PWI sangat berharap para wartawan yang belum melaksanakan UKW untuk segera mengikuti UKW. Karena UKW merupakan kebutuhan dari para jurnalis.
" Sejauh ini sudah ada sekitar 16.000 wartawan di seluruh Indonesia yang yang sudah melaksanakan uji kompetensi", jelasnya.
Ada 3 hal penting yang harus dimiliki wartawan yakni, Kesadaran , pengetahuan, dan keterampilan." Wartawan yang sudah mengikuti ajang UKW harus profesional dan cerdas dalam pemberitaan", tuturnya.
Dia menambahkan, kemampuan secara pengetahuan dan keterampilan setelah mengikuti UKW menjadikan wartawan yang kompeten, harus berhati - hati dan profesional dalam melakukan pekerjaan.
" Kemudian kartu UKW jangan dijadikan akses melakukan pekerjaan jurnalistik untuk kepentingan pribadi, tetapi untuk masyarakat umum, semoga kedepan dapat terwujud masyarakat pers yang profesional", pungkas Sayid.
Direktur Utama PT Indonesia Digital Pos selaku penggagas acara, Syarif Hidayatullah mengatakan, kompetensi dan kualitas jurnalis menjadi konsen utama perusahaan yang dia pimpin. Sebab katanya, wartawan merupakan ujung tombak perusahaan dalam menghasilkan produk jurnalistik yang berkualitas dan dibutuhkan oleh para pembaca.
"Di zaman serba digital ini, informasi hoax banyak sekali beredar yang terkadang justru dihasilkan oleh perusahaan media sendiri. Karenanya, kami sangat menghindari informasi sesat dan hoax makanya kami memastikan wartawan-wartawan Indopos.co.id adalah benar-benar profesional dan kompeten di bidangnya. Salah satunya dengan mengikutkan UKW ", imbuhnya.
Pasca mengikuti ujian, para peserta dan penguji menuju Pelabuhan Nizam Zachman, Muara Baru, Jakarta Utara. Mereka lantas menaiki Kapal Orca 3 dan Orca 4 milik Direktorat Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Para peserta juga diajak mengikuti Lomba Jurnalistik dengan tema "Kelautan dan Perikanan".
Sementara Kepala Pangkalan PSDKP Jakarta Sumono Darwinto mengatakan, pihaknya mendukung kegiatan UKW yang digelar selama dua hari tersebut.
"Kami bersahabat dengan wartawan dan tidak antikritik. Karenanya, kita dukung wartawan dalam meningkatkan kualitas dan kompetensi melalui UKW," pungkasnya.
Turut mendukung acarà tersebut, sponsor dari Pertamina, BNI, Dit PSDKP Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Mandiri, Metranet, PT DS Solution, digitalbisa.id (Telkom), PGN, Pertamina, Alfamart, Krakatau Posco, JNE, PALYJA, CIMB Niaga, PT. Pelni, Frisian Flag, Mc Donald, Loreal, Le Minerale, Harita Nickel, PT Artugo, Sido Muncul, Indomaret, Hangry, United Tractor, vsoy, dan PAM Jaya. (ASl/Red/Mp)
