- Ketua DPRD Jelaskan Perda Sistem Pertanian Organik
- Pemenang Perkara Incrach Minta Ketua Pengadilan Negeri Bekasi Dicopot Karena tidak Jalankan Eksekusi Perkara
- Sumber Amber Kandangan Destinasi Wisata Air yang Diyakini Bagus untuk Kesehatan Tubuh.
- Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif Dalam Anugerah KIP 2025
- Komisi IV DPRD Kota Bogor Minta Pemkot Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan
- Ketahanan Energi Jadi Prioritas, Hulu Migas dan EBT Harus Berjalan Seimbang
- Mahathir Mohamad Terima Sertifikat Apresiasi Asian Inspired Leader dari IWO
- BNI Gelar RUPSLB untuk Perkuat Tata Kelola dan Strategi Hadapi 2026
- DWP Kementerian UMKM dan ID FOOD Salurkan Bantuan Perlengkapan Bayi untuk Korban Bencana di Sumatera
- Menkop Resmikan Command Center Untuk Percepat Digitalisasi dan Pengawasan Kopdes Merah Putih
Menteri UMKM Dorong Kampus Perkuat Pendidikan Kewirausahaan Mahasiswa

Keterangan Gambar : Menteri Maman saat menyampaikan orasi ilmiah pada Dies Natalis ke-60 Universitas Trisakti di Jakarta, Sabtu (29/11).
MEGAPOLITANPOS.COM, Jakarta — Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman mengajak para akademisi di perguruan tinggi untuk membangkitkan semangat kewirausahaan di kalangan mahasiswa sebagai bagian dari upaya strategis meningkatkan rasio wirausaha nasional.
“Kementerian UMKM terus mendorong pertumbuhan rasio kewirausahaan. Ukuran negara berkembang atau negara maju selalu ditandai oleh jumlah entrepreneur yang signifikan,” ujar Menteri Maman saat menyampaikan orasi ilmiah pada Dies Natalis ke-60 Universitas Trisakti di Jakarta, Sabtu (29/11).
Rasio kewirausahaan Indonesia saat ini masih berada di bawah 3,5 persen, jauh tertinggal dari negara-negara maju yang rata-rata memiliki rasio di atas 8 persen. Menurut Menteri Maman, salah satu kunci untuk mengejar ketertinggalan tersebut adalah dengan mendorong tumbuhnya wirausaha muda di lingkungan kampus.
Baca Lainnya :
- DWP Kementerian UMKM dan ID FOOD Salurkan Bantuan Perlengkapan Bayi untuk Korban Bencana di Sumatera
- BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global
- Arema FC Siap Implementasikan Holding UMKM untuk Pengelolaan Stadion Kanjuruhan
- Menteri Maman Pacu Wirausaha Inklusif Perkuat Kemandirian Penyandang Disabilitas
- Menteri Maman Sebut Industrialisasi Olahraga Dorong Pengembangan UMKM
Data SMERU menunjukkan 73 persen anak muda Indonesia memiliki minat kuat untuk menjadi wirausaha. Menteri Maman menekankan potensi tersebut harus ditangkap dan difasilitasi oleh ekosistem pendidikan tinggi agar mampu menjadi kekuatan ekonomi bangsa di masa mendatang.
Ia menegaskan perguruan tinggi tidak hanya berperan sebagai pencetak pencari kerja, tetapi juga sebagai penghasil pencipta lapangan kerja. Kampus perlu memperkuat pendidikan kewirausahaan dan menanamkan pola pikir kreatif, analitis, serta kemampuan memecahkan masalah bukan sekadar kemampuan menghafal.
“Semangat inilah yang ingin kita dorong di kampus, supaya lahir tenaga muda dan ahli muda yang memiliki kemandirian serta membangun semangat entrepreneurship,” katanya.
Maman menambahkan kampus harus mampu melahirkan lulusan yang berintegritas, memiliki pola pikir progresif, dan mampu beradaptasi dengan berbagai tantangan. Cara berpikir progresif akan membentuk pengusaha muda yang adaptif dan inovatif, sehingga berkontribusi nyata bagi percepatan pertumbuhan ekonomi Indonesia.
“Mari kita merekonstruksi dan merenungkan kembali semangat sebagai pendidik, sekaligus membangun kembali semangat adik-adik mahasiswa,” ujarnya.
Ia optimistis rekonstruksi ekosistem pendidikan akan mendorong lahirnya generasi pengusaha muda baru dari kampus, yang kelak menjadi agen perubahan dan memberi kontribusi besar terhadap masyarakat, UMKM, dan pembangunan nasional.
Untuk mendukung potensi besar generasi muda, pemerintah telah menyiapkan berbagai kebijakan strategis, antara lain penguatan kapasitas SDM, pendampingan usaha, dukungan legalitas, akses pembiayaan, kemitraan dengan usaha besar, peningkatan kualitas produk, hingga digitalisasi. Seluruh kebijakan tersebut dirancang untuk menciptakan iklim usaha yang sehat, inklusif, dan berkelanjutan bagi pengusaha UMKM.(Reporter: Achmad Sholeh Alek).





.jpg)










