- MenKopUKM Usulkan Ada Pelabuhan Khusus Pakaian Impor Untuk Antisipasi Penyelundupan Barang Ilegal
- Berkah Ramadhan 1444 H, Polres Blitar Distribusikan Bansos Kepada Masyarakat
- Walikota Blitar : Bazar Ramadhan 1444 H, Perangsang Mewujudkan Peningkatan UMKM
- Tak Kenal Maka Tak Sayang, Perdana Dandim 0501/JP Ambil Jam Komandan
- Kapolri Salurkan Bantuan Kemanusiaan, 500 Paket Sembako di Kota Tangerang
- Hari Pertama Menjabat Pangdam Jaya, Mayjen TNI Mohamad Hasan Melaksanakan Entry Briefing
- Bulan Puasa Rutin Babinsa Melaksanakan Kegiatan di Wilayah
- Bulan Ramadhan Tidak Menyurutkan Babinsa Lakukan Komsos Bersama Masyarakat
- Diduga Lahan Parkir Seluas 7800M² di Pasar Kemis Tidak Berijin
- BP2MI Berangkatkan 1 Pekerja Migran Indonesia ke Jerman sebagai Perawat dan 257 PMI Korea Selatan
PT Karya Logistik Indotama Membeli 11 Unit Pesawat N219 Buatan PT Dirgantara Indonesia

Keterangan Gambar : Penandatanganan kontrak jual beli pesawat N219 antara PT Karya Logistik Indotama dan PT Dirgantara Indonesia yang disaksikan oleh Menhan RI Prabowo Subianto dan Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa.
MEGAPOLITANPOS.COM, Jakarta - PT Dirgantara Indonesia (PT DI) dan PT Karya Logistik Indotama menandatangani kontrak jual beli 11 (sebelas) unit Pesawat Terbang N219 dengan konfigurasi angkut penumpang beserta kelengkapannya, termasuk Basic Integrated Logistic Support yang menyertai antara lain: pelatihan, publikasi teknis, dukungan teknisi, warranty (jaminan), dukungan suku cadang dan ground support equipment.
Kontrak itu ditandatangani oleh Direktur Utama (Dirut) PT DI, Marsda TNI Gita Amperiawan dan Direktur Utama PT Karya Logistik Indotama, Krishna Soejitno, pada perhelatan Indo Defence 2022, di JI-Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (3/11/2022).
Penandatanganan tersebut turut disaksikan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa. Serta sejumlah pejabat PT DI diantaranya, Group Head Commercial, Indar Atmoko.
Baca Lainnya :
- Favehotel Puri Indah Tawarkan Ruang Meeting Dengan Diskon 20%0
- Tingkatkan Sinergitas, Forkopimko Jakpus Gelar Coffee Morning dan Silaturahmi0
- Bupati Blitar : Menjawab Era Keterbukaan Publik pengelolaan Kearsipan harus Autentik dan Akurat0
- Memperingati Hari Sumpah Pemuda, Kartar RW 08 Laksanakan Posyandu Remaja dan Penyuluhan Narkoba0
- Rapim Terbatas PB.FORMULA Sepakat, Pelantikan Pengurus Wilayah Akan Dilaksanakan Desember 20220
"Alhamdulillah baru saja PT KLI melakukan pembelian 11 unit pesawat (N219). Ini kebanggaan buatan anak-anak bangsa," kata Prabowo Subianto kepada media seusai menyaksikan prosesi penandatanganan.
Sementara PT DI Gita Amperiawan menjelaskan, total harga kontrak jual beli 11 (sebelas) unit pesawat N219 adalah sebesar USD 80,5 Juta.
"Ini pertama kali (di Indo Defense 2022) kita pecah telor untuk N219 komersial ini terjual," ujar Gita Amperiawan.
Pesawat N219 pertama rencananya akan diserahkan oleh PTDI kepada PT Karya Logistik Indotama pada 28 bulan setelah kontrak berlaku efektif, dan unit kedua sampai dengan unit kesebelas Pesawat N219 diserahkan secara bertahap pada setiap 4 (empat) bulan setelah Pesawat N219 sebelumnya.
PT Karya Logistik Indotama (PT KLI) adalah perusahaan Indonesia yang bergerak di bidang Pertambangan, Perdagangan dan Logistik. Dirut PT KLI, Bapak Krishna Soejitno yang juga bertindak sebagai Pemimpin Hebitren (Hubungan Ekonomi dan Bisnis Pondok Pesantren), memiliki beberapa perusahaan lain di bidang energi. PT KLI akan memanfaatkan N219 untuk meningkatkan konektivitas penumpang dan logistik di daerah terpencil ke bandara yang lebih besar, misalnya: Haji, Umroh, Kegiatan Bisnis, dan lain-lain.
Dalam rangka dukungan produk layanan purna jual, PTDI telah memiliki dan mengoperasikan fasilitas dan overhaul, termasuk bengkel avonics, electrical, instrument, transmission, hydraulic dan propeller. PTDI juga akan menyediakan 1 (satu) set publikasi untuk setiap pesawat terbang N219 sesuai dengan spesifikasi Air Transportation Association (ATA) Chapter dan menyediakan 1 (satu) orang Technical Assistance selama 6 (enam) bulan di fasilitas yang ditunjuk PT Karya Logistik Indotama.
Pesawat N219 yang telah mencapai Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) 44,69% merupakan hasil kerja sama PTDI dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (sebelumnya LAPAN) yang pada tanggal 16 Agustus 2017 telah melakukan uji terbang perdana dan pada tanggal 10 November 2017 diberi nama Nurtanio oleh Presiden RI, Joko Widodo, hingga akhirnya berhasil memperoleh Type Certificate (TC) pada tanggal 22 Desember 2020 yang diterbitkan oleh otoritas kelaikudaraan sipil, dalam hal ini yang berwenang di wilayah Indonesia adalah Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKUPPU), Kementerian Perhubungan RI.(*)
