- TKDV Kota Tangerang Dikukuhkan, Sachrudin: Harus Mampu Cetak SDM Unggul dan Berdaya Saing
- Benny Rhamdani Beberkan ke Publik Kenaikan Anggaran BP2MI Tahun 2024 Menjadi 530 Miliar
- Praktik Korupsi Masih Subur Di Sekolah, Pemberantasan Korupsi Di Indonesia Makin Gelap.
- Dana BOS Masih Rawan Di Korupsi Oleh Sekolah
- TKDV Kota Tangerang Dikukuhkan, Sachrudin: Harus Mampu Cetak SDM Unggul dan Berdaya Saing
- Perkuat UMKM di Perbatasan, BNPP Gelar Bimtek Mengolah Nanas menjadi Produk Ekspor
- Siap Amankan Pemilu 2024, Polres Blitar Kota Gelar Pelatihan Pengamanan Capres-Cawapres
- Hendry Ch Bangun Tetapkan Kesit Budi Handoyo sebagai Plt Ketua PWI Jaya
- Pengabdian Sang Srikandi Tuti Komaryati Tak Henti Sampai Disini
- Komsos dengan Warga Binaan, Babinsa Imbau Masyarakat Waspada Musim Penghujan
Perkuat Saksi, Ketua DPC PDI P Panggil Seluruh PAC se Kabupaten Blitar

Keterangan Gambar : Perkuat Saksi, Ketua DPC PDI P Panggil Seluruh PAC se Kabupaten Blitar
MEGAPOLITANPOS COM, Kab Blitar - Kursi kepemimpinan ketua Dewan Perwakilan Cabang (DPC) PDI Perjuangan baru kemarin di duduki oleh Drs. Rijanto mantan Bupati Blitar, meskipun demikian Rijanto, sebagai pemegang tampuh melangkah gas pool memanggil seluruh PAC merapatkan barisan menyatukan tekat, rebut kembali kursi Bupati Blitar, Konsolidasi pemantaban kepada segenap kader PDI Perjuangan dilakukan di kediaman Rijanto jl. Gunojoyo Kelurahan Gedog Kota Blitar Selasa (15/11/22).
Rijanto kepada wartawan menyampaikan, apa yang dilakukan karena mengemban tugas partai menjelang pemilihan umum serentak tahun 2024.
"Tentunya kita punya target, PDI Perjuangan harus punya Presiden, punya Gubernur, Ketua DPR dan harus Kepala Daerah, karena PDI Perjuangan adalah pertai terbesar, dan untuk kursi Bipati harus kita rebut kembali," ungkap Rijanto.
Baca Lainnya :
- Ketua DPRD Ragukan Pemkab Blitar Bisa Meraih WTP Tahun 20220
- Polres Metro Tangerang Kota Salurkan Ratusan Paket Sembako di Posko Banjir0
Kegiatan kali pertama digelar adalah memberikan pelatihan pemilihan saksi untuk Pemilu 2024 mendatang. Rijanto juga menyebut konsolidasi ini penting dilakukan, selain untuk penyegaran dan pencerahan, yang tak kalah pentingnya adalah memacu agar kader PDI Perjuangan lebih bersemangat.
"Ini adalah garis kebijakan Ketua Umum Megawati, karena banyak kepentingan rakyat yang belum terselesaikan, kita harus melakukan pelatihan untuk pemilihan saksi, jadi kita jangan sampai salah pilih saksi, juga termasuk salah pilih calon Bupatinya," tutur Rijanto.
Dilain sisi Sekertaris DPC PDI Perjuangan Supriadi, pihaknya akan tegak lurus dengan kebijakan partai, mempersiapkan dan dengan sepenuh tenaga, agar PDI Perjuangan kembali merebut kejayaan, mempunyai Bupati, diawali dari pelatihan pemilihan saksi.
"Sehingga dengan pelatihan ini kita akan mempunyai saksi yang benar - benar berkualitas, sehingga kita bisa merebut kembali kursi Bupati ditangan PDI Perjuangan, kita kompak, kita solid pasti menang," kata Supriadi yang juga akrab disapa kang Kuat.
Ditanya soal Pengganti Antar Waktu (PAW) alm, Endar Suparno, sesuai urut perolehan suara satu Dapil adalah Nasikah.
"Untuk PAW pak Endar adalah Nasikah, itu sesuai urut perolehan suara satu Dapil, surat sudah turun, dan sekarang tinggal menunggu jadwal kapan paripurna pelantikan PAW," pungkasnya. (za/mp)
