Apresiasi Berakhirnya Swastanisasi Air, PSI Minta PAM JAYA Maksimalkan Pelayanan Air Bersih

Keterangan Gambar : Anggota Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Eneng Maliyanasari
MEGAPOLITANPOS.COM DKI Jakarta,- Anggota Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Eneng Maliyanasari mengapresiasi PAM Jaya yang telah resmi mengelola air bersih dan air minum di Jakarta setelah 25 tahun swastanisasi air.
Eneng yang akrab disapa Milli berharap PAM Jaya memberikan pelayanan air bersih lebih baik.
"Pengelolaan air bersih di Jakarta sudah 100% dikelola oleh Pemrov DKI Jakarta dibawah kendali BUMD yaitu PAM Jaya. Maka, harus dimaksimalkan untuk perluasan cakupan pelayanan, penyediaan dan percepatan pelayanan air bersih ini, khususnya bagi masyarakat berpenghasilan rendah dan kampung-kampung prioritas di Jakarta," ucapnya.
Baca Lainnya :
- Kemendagri Beri Penghargaan SPM Terbaik 2025 kepada Pemda
- Kadin Kabupaten Tangerang Gandeng KPK RI : Cegah Korupsi
- Pemkot Tangerang Raih Juara 1 Tingkat Nasional Penerapan SPM, Mendagri : Bukti Negara Hadir di Tengah Masyarakat
- 2.2 Miliar APBD 2025 Disiapkan Pemkab Majalengka Wujudkan JALISMA, Ini Harapannya
- FKUB Kabupaten Serang adakan Dialog Tokoh Lintas Agama
Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta ini juga meminta PAM Jaya maksimalkan jaringan/instalasi perpipaan yang ada dan merevolusi pipa lama dengan pipa baru.
"Salah satu tantangan pelayanan air bersih adalah menekan kebocoran [NRW] air bersih oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Hal ini menjadi tantangan bagi PAM Jaya bagaimana upayanya untuk menekan kebocoran, selain itu PAM Jaya juga harus memastikan layanan fasilitas Air bersih di wilayah pesisir Jakarta dapat segera dipenuhi bagi warga," jelasnya.
Milli juga meminta agar kegiatan operasional seperti pembangunan SPAM dan Jaringan dijalankan secara optimal sehingga pelayanan kepada masyarakat tak terganggu.
“Saya berharap, PAM JAYA dapat segera merealisasikan pembangunan SPAM Pesanggarahan dan Ciliwung yang direncanakan sejak 2019, dan pengembangan jaringan SPAM Jatiluhur yang terus menerus ditunda.”
PAM JAYA harus berupaya memberikan pelayanan yang lebih baik lagi. Apalagi, kata dia, pihaknya menargetkan 100 persen cakupan pelayanan pada 2030. ** (Jhn)
