PSI Minta Pemprov DKI Siaga Angka DBD Jakarta yang Melonjak, Fokus Pencegahan

Keterangan Gambar : Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PSI Idris Ahmad
MEGAPOLITANPOS.COM DKI Jakarta,- Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PSI Idris Ahmad mengingatkan Pemprov DKI Jakarta untuk cepat menangani wabah Demam Berdarah Dengue (DBD) yang melonjak tinggi di awal tahun 2023.
"Awal tahun ini dalam satu bulan sudah ditemukan 46 kasus DBD di Jakarta. Berkaca dari tahun lalu kita mengalami lonjakan kasus pada bulan-bulan yang sama ini angkanya bisa mencapai sekitar 700an kasus. Ada pengaruh dari curah hujan akhir-akhir ini juga. Upaya preventif harus mulai dikencangkan," kata Idris.
Idris meminta agar Puskesmas di masing-masing wilayah dapat segera menaikan intensitas kerja sama dengan kader jumantik setempat.
Baca Lainnya :
- Dukung Tata Kelola Dana Desa yang Akuntabel dan Transparan, Annisa Mahesa Tekankan Dana Desa Harus Berdampak Langsung bagi Warga
- Anggota Koramil 04/Ciledug Pantau dan Bantu Wilayah Tergenang Air
- M Rifai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blitar Pertanyakan Anjloknya Peringkat 8 Porprov Jatim IX Koni Harus Dikoreksi
- Pembunuh Wanita Bertato di Selopuro Ternyata Pacar Korban , ini Motifnya
- Upaya Penanganan Banjir Digencarkan, Dinas PUPR Kota Tangerang Telah Pasang Ratusan Kisdam Darurat
"Pastikan para kader Jumantik benar-benar dapat melaksanakan tugasnya dengan baik untuk melakukan langkah pencegahan di bawah koordinasi Puskesmas wilayah. Kader-kader ini yang menjadi alarm pertama jika harus dilakukan penambahan," tambahnya.
Ia menambahkan bahwa kewaspadaan adalah kunci dari keberhasilan menekan angka wabah ini.
"Secara keilmuan DBD adalah penyakit yang dapat dicegah agar resiko yang dialami nanti juga seminim mungkin. Tentu kita tidak ingin warga DKI terutama anak-anak harus terjangkit dulu baru kita panik bertindak. Apalagi penyakit ini resiko tertingginya adalah kematian," tutup Idris. ** (Jhn)
