- Helikopter Bell 412 TNI AD Kecelakaan di Bandung, Kadispenad: Kondisi Pilot dan Kru Selamat
- PSI Beri Dukungan Moril pada Ketua RT Riang Prasetya yang Tegakkan Aturan Tata Kota di Wilayahnya
- Kodim 0506/Tgr Bersama Polrestro Gelar Patroli Sekala Besar
- Sinergitas TNI/Polri Membaur di HUT Persit ke-77 Dalam Acara Fun Bike dan Fun Walk
- Kasdim 0510/Trs Hadir Musda Muhamadiyah ke-12
- Pengajian & Shalat Subuh Gabungan Kalibata, Mempelajari Kitab Nashaihul Ibad
- Demokrasi Pemilihan Ketua RW 03 Kelurahan Petir
- Apresiasi Predikat WTP BPK RI, namun Suwito Saren Soal Temuan BPK Minta Harus di Kontrol
- Babinsa Berikan Pembinaan dan Pelatihan Pramuka Saka Wira Kartika
- Babinsa Kedaung Baru Komsos dengan Tiga Pilar Bahas Kamtibmas
Pelatih Timnas Sepakbola Indonesia dan Aktivis 98 Beri Motivasi 439 PMI Program G to G Korsel

Keterangan Gambar : Tampak Kepala BP2MI Benny Rhamdani bersama Pelatih Timnas sepakbola U-22 Indonesia Indra Sjafri dan Aktivis 98 Wahab Talaohu dalam sesi foto dengan 439 PMI serta 77 CPMI Program G to G Korea Selatan.
MEGAPOLITANPOS.COM, Jakarta - Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) melakukan pelepasan 439 Pekerja Migran Indonesia (PMI) Program Government to Government (G to G) ke Korea Selatan, di Hotel Peninsula, Slipi, Jakarta Barat, Senin (23/5/2023).
Acara pelepasan para pahlawan devisa negara ini dipimpin langsung oleh Kepala BP2MI Benny Rhamdani. Turut hadir dalam acara tersebut, Pelatih Timnas Sepakbola Indonesia, Indra Sjafri, Aktivis '98, Wahab Talaohu serta sejumlah tamu undangan.
Benny menyampaikan, pelepasan PMI dilakukan secara terhormat. Hal ini bagian dari misi negara dalam memberdayakan dan mengangkat derajat para pekerja migran sebagai anak bangsa.
Baca Lainnya :
- Ormas Forum Ulama dan Aktivis Islam (Formula) Doakan Pj Gubernur Heru Budi Hartono Sukses Memimpin DKI Jakarta1
- Anggota DPRD Kota Tangerang Sayangkan Tindakan Arogan Anggota Satpol PP Terhadap Pedagang Pasar Anyar0
- Kapolres Majalengka AKBP Indra Novianto dan Jajaran Gelar Ngobrol Mas Bersama Insan Pers0
- Disnaker Kabupaten Tangerang Buka Job Fair, 29 Perusahaan Siapkan 7.631 Lowongan Kerja0
- Sekda Imbau Pegawai Terus Tingkatkan Kedisiplinan dan Pelayanan 0
"Kehadiran negara untuk melindungi, mengatur tata kelola penempatan PMI agar lebih baik lagi terus kami lakukan. BP2MI menunjukkan semua kerja itu. Bahwa perintah presiden (Joko Widodo) untuk melakukan pelindungan menyeluruh juga kami laksanakan. Tak ada lagi praktek yang mendiskriminasi PMI, kalian orang-orang spesial di negara ini," ujar Benny dalam sambutannya.
Menurut Benny, keberpihakan negara terhadap PMI terpotret dalam pembangunan sejumlah fasilitas VVIP untuk PMI.
"Kemudian program KTA dan KUR, serta kolaborasi dari terobosan program lainnya yang dinilai sangat tepat menunjang kesejahteraan PMI," tambahnya.
Sementara Pelatih Timnas sepakbola U-22, Indra Sjafri saat memberikan motivasi kepada ratusan PMI mengatakan, pentingnya kerja keras dan keikhlasan dalam menunaikan suatu pekerjaan.
"Usaha, kerja keras, dan keikhlasan dalam melakukan sesuatu pekerjaan sangatlah penting. Selanjutnya serahkan kepada Allah SWT yang memutuskan hasil sesuai kehendak-Nya. Saya mengajak pekerja migran Indonesia yang akan berangkat ke Korea Selatan bekerja dengan baik dan benar. Jadilah kebanggaan Indonesia," lugas Indra, pelatih yang berhasil membawa timnas sepakbola Indonesia meraih emas SEA Games 2023 ini.
Wahab Talaohu, salah satu aktivis 98 sekaligus Komisaris Independen PT Kliring Berjangka Indonesia menyampaikan kebanggaannya terhadap Kepala BP2MI. Wahab mengaku kepekaan sosial serta konsisten Benny dalam membela PMI tak perlu diragukan lagi. Benny dikenal sebagai sosok yang hidup mati berdiri tegak untuk membela wong cilik.
"Bung Benny Rhamdani, Kepala BP2MI telah berjanji mewakafkan dirinya untuk Merah-Putih, bangsa dan negara Indonesia tercinta, dan rakyat Indonesia. Komitmen Benny tak berubah, ini dipertahankannya sejak lama. Saya juga menitipkan untuk rekan-rekan PMI yang terhormat bahwa kita tak boleh menjadi generasi yang buta huruf masa depan. Bisa saja ada sebuah problem dan tantangan yang lahir akibat kita tidak mau belajar. Kita harus terus belajar untuk hidup lebih baik dan bermartabat," papar Wahab.
Dia juga menilai Benny sebagai sosok pemberontak yang mati-matian membela rakyat. Prinsip pembelaan Benny pada warga akar rumput disebutnya hingga saat ini masih tetap dipertahankan Benny Rhamdani.
