Menteri UMKM Dorong IMI Bali Dongkrak pertumbuhan Kewirausahaan Nasional

By Achmad Sholeh(Alek) 17 Jan 2025, 09:20:28 WIB Nasional
Menteri UMKM Dorong IMI Bali Dongkrak pertumbuhan Kewirausahaan Nasional

Keterangan Gambar : Menteri UMKM Maman Abdurrahman dalam acara Munas IMI di Bali, Kamis,(16/01).


MEGAPOLITANPOS.COM, Bali- Menteri UMKM Maman Abdurrahman mendorong para mahasiswa Muhammadiyah untuk merubah paradigma menjadi entrepreneur yang handal. Menteri Maman menyebut rasio kewirausahaan Indonesia masih rendah maka masih banyak peluang yang harus di tangkap oleh para mahasiswa. 


"Saya mengajak Teman-teman untuk sudah mulai bisa terlibat dalam dunia kewirausahaan. Kalian masih punya waktu persiapan 4 tahun mereposisi orientasi dan arah hidup kalian," Kata Menteri UMKM Maman Abdurrahman dalam acara Rakornas Ikatan Muhammadiyah Indonesia (IMI) di Bali, Kamis,(16/01).

Baca Lainnya :


Menurut Menteri Maman, Muhammadyah sebagai sebuah institusi organisasi kemasyarakatan rating yang paling tertinggi  masih memiliki hak untuk memberikan warna terang berbangsa dan bernegara.


Oleh karenanya ia meminta para mahasiswa Muhammadiyah untuk memperkuat kemampuan beradaptasi dengan perkembangan jaman


" Saya berharap perkuat kemampuan diri kalian untuk beradaptasi menjadi entrepreneur dalam rangka mendukung program bapak presiden dalam rangka meningkatkan rasio kewirausahaan yang saat ini masih 4,6 persen," katanya.


Dalam akses pembiayaan Menteri Maman mengungkapkan pemerintah telah menyediakan dana bagi masyarakat dalam mengakses program KUR bagi yang ingin berwirausaha 


"KUR( Kredit Usaha Rakyat) adalah komitmen Pemerintah terhadap saudara-saudara kita yang memiliki keinginan menjadi entrepreneur dan masih punya keterbatasan dari segi kemampuan modal usaha, diberikan kepada siapapun yang penting adalah mereka punya semangat berwirausaha," katanya.


 




Daya Beli Masyarakat



Melemahnya daya beli masyarakat dipasar pasar tradisional bukan hanya karena disebabkan oleh pasar yang tidak modern. 


Menurut Menteri UMKM Maman, banyak pasar yang tadinya kumuh, kotor dan berbau kini sudah menjadi bagus dan modern karena sudah dilakukan revitalisasi pasar.


Di Jembrana itu sudah di resmikan revitalisasi pasar modern, ternyata tidak mampu menarik ataupun membuat pasar itu menjadi lebih maju. Pasar itu menjadi lebih ramai lalu kita kambing hitamkan daya beli masyarakat, perasaan saya masyarakat belanja-belanja saja,"katanya.


Menteri Maman beranggapan revitalisasi pasar harus beradaptasi dengan market place supaya pasar tradisional tidak hancur.


" Saya mau bilang, ternyata kalau kita mau melakukan revitalisasi pasar tradisional tidak hancur harus beradaptasi dengan marketplace digital. Sekarang ini ada macam-macam marketplace swasta, maka kita akan bangun marketplace lokal," katanya.


Selanjutnya kata Menteri Maman daya beli masyarakat bukan menurun akan tetapi perubahan gaya masyarakat yang banyak belanja lewat marketplace 


" Ini bukan daya beli masyarakat menurun, karena terjadi perubahan gaya belanja masyarakat yang awalnya berbelanja di pasar tradisional, di pasar modern berubah menjadi belanja di pasar marketplace yang terjadi sekarang ini," katanya.(Reporter: Achmad Sholeh Alek).





  • Anis Sebut Perbaikan Iklim Investasi Kunci pencapaian Pertumbuhan Ekonomi 2026

    🕔16:21:28, 25 Mei 2025
  • Dukung Program Magang Petani Muda ke Taiwan, Kementan Siapkan Calon Peserta

    🕔20:52:51, 25 Mei 2025
  • Bangkitkan Ekosistem Agribisnis, Puslatan Kementan Lakukan Penguatan P4S di Kaltara

    🕔15:51:05, 24 Mei 2025
  • Pengamat Hukum Yusuf Rizal: PN Jakpus Didesak Tuntaskan Kasus yang Melibatkan Pejabat Aktif OJK

    🕔16:51:09, 24 Mei 2025
  • Kementan: Sektor Pertanian Pondasi Utama Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional

    🕔10:44:34, 22 Mei 2025
  • 29°CHujan sedangJakarta - Hari Ini

    Selasa

    31°C

    Rabu

    32°C

    Kamis

    31°C

    Jum'at

    31°C

    Sabtu

    31°C

    Minggu

    31°C


    Kanan - Iklan Sidebar

    Temukan juga kami di

    Ikuti kami di facebook, twitter, Instagram, Youtube dan dapatkan informasi terbaru dari kami disana.