Keluarga Besar KGPA Mangkubumi di Jabodetabek Gelar Halal bi Halal

MEGAPOLITANPOS.COM - Keluarga besar Paguyuban Kadangkadeyan Mangkubumen Jabodetabek menggelar halal bi halal di  gedung serbaguna Masjid Baiturrahman MPR/DPR-RI, Senayan, Jakarta. Acara halal bi halal turut dihadiri oleh anak-cucu sejumlah Ombyok/kelompok keluarga.

Ketua panitia halal bi halal Sri Nurmiandaru mengatakan halal bi halal sempat vakum akibat pandemi Covid-19. Terakhir acara halal bi halal digelar pada tahun 2019.

"Alhamdulillah kita bisa melaksanakan kembali halal bi halal ini untuk silaturrahmi dan mempererat keluarga besar Mangkubumen yang berada di sekitar Jabodetabek," kata Sri Nurmiandaru. Minggu,(14/5/2023).

Baca Lainnya :

• TNI Terus Bergerak Selalu Ada di Tengah Masyarakat
• Kasat Lantas Turun Langsung Berikan Bantuan Untuk Masjid Jami Nuurul Muttaqien
• Tuti Komaryati : Dukung Inovasi Koperasi Subasu Kembangkan Pertanian Klenkeng Berkonsep Lingkungan dan Peningkatan Ekonomi
• Tuti Komaryati Dukung Koperasi Subasu yang Berkonsep Kelestarian Lingkungan Peningkatan Ekonomi Anggota dengan Tanam Klengkeng
• Jaga Kebersihan, Babinsa Bersama Warga Laksanakan Gotong Royong

Paguyuban Mangkubumen adalah keturunan dari keluarga besar Kanjeng Gusti Pangeran Adipati (KGPA) Mangkubumi yang berdiri sejak 21 Mei 1918. Paguyuban ini berada di Yogyakarta dan sebagian di sekitar Jabodetabek.

KGPA Mangkubumi adalah putera ke-11 dari Sri Sultan Hamengku Buwono VI memiliki karya arsitektur Pasanggrahan Ambarrukmo dan nDalem Kadipaten tempat tinggal utama Sri Sultan Hamengku Buwono VII dan kain tenun tradisional Lurik. 

Pada tahun 1972 Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Member ikan Anugerah Seni dalam kategori Pencipta Teater Tradisional Langendriyo yang diterima langsung oleh puteranya KRT Prodjokusumo di Jakarta.

Putera-puteri KGPA Mangkubumi seluruhnya 32 putera yang terdiri dari 21 kelompok keluarga antara lain KPH Purwodiningrat, RT Prawirodiredjo, RT Djogonegoro, RB Soerjodipoero, KRT Ronodiningrat, KRA Adipati Anom Hamengkunegoro (Kanjeng Alit), KPH Suryadi hingga Puspodiningrat. ** (Jhn)