- HUT Kodam Jaya, Kodim 0510/Trs Bangun Rutilahu di Desa Kutruk
- TKDV Kota Tangerang Dikukuhkan, Sachrudin: Harus Mampu Cetak SDM Unggul dan Berdaya Saing
- Benny Rhamdani Beberkan ke Publik Kenaikan Anggaran BP2MI Tahun 2024 Menjadi 530 Miliar
- Praktik Korupsi Masih Subur Di Sekolah, Pemberantasan Korupsi Di Indonesia Makin Gelap.
- Dana BOS Masih Rawan Di Korupsi Oleh Sekolah
- TKDV Kota Tangerang Dikukuhkan, Sachrudin: Harus Mampu Cetak SDM Unggul dan Berdaya Saing
- Perkuat UMKM di Perbatasan, BNPP Gelar Bimtek Mengolah Nanas menjadi Produk Ekspor
- Siap Amankan Pemilu 2024, Polres Blitar Kota Gelar Pelatihan Pengamanan Capres-Cawapres
- Hendry Ch Bangun Tetapkan Kesit Budi Handoyo sebagai Plt Ketua PWI Jaya
- Pengabdian Sang Srikandi Tuti Komaryati Tak Henti Sampai Disini
Angka Stunting di Asahan Alami Penurunan Tahun 2022

Keterangan Gambar : Hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022, dimana pada tahun 2021 angka stunting di Kabupaten Asahan
MEGAPOLITANPOS.COM, Asahan - Angka stunting di kabupaten asahan pada tahun 2022 mengalami penurunan. Penurunan angka stunting ini berdasarkan Hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022, dimana pada tahun 2021 angka stunting di Kabupaten Asahan sebesar 18,9 persen dan pada tahun 2022 menjadi 15,3 persen.
Penurunan angka stunting ini merupakan hasil dari kerjasama semua pihak, baik Pemerintah maupun masyarakat, Ini disampaikan Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar, S. Sos, M. Si yang juga adalah Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Asahan usai mengikuti Penilaian Kinerja (PK) Penurunan Stunting Provinsi Sumatera Utara di Santika Premiere Dyandra Medan, Kamis (30/03/2023).
Wabup juga mengatakan, PK penurunan stunting ini merupakan kegiatan yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi untuk mengevaluasi kinerja Pemerintah Kabupaten dalam pelaksanaan 8 aksi konvergensi penurunan stunting. Dan kegiatan ini dilakukan selama 3 hari sejak 28-30 Maret 2023 yang diikuti 33 Kabupaten/Kota se-Sumatera Utara.
Baca Lainnya :
- Piala Dunia U-20 2023 Indonesia Resmi Dibatalkan FIFA, Berikut Kronologinya0
- Peduli dengan Warga Kodim 0510/Tigaraksa Bagikan 75 Bungkus Takjil0
- Berburu Takjil di Hari Keenam Ramadan di Sepanjang Jalan Menceng Raya0
- Polisi RW Cegah Praktik Prostitusi Online di Tangerang Kota, PSK dan Pelanggan Diamankan0
- BMM Bagikan Ratusan Paket Ifthar Ramadhan 1444 H0
Selanjutnya Wabup berharap, dengan adanya kegiatan seperti ini, angka stunting di kabupaten asahan dapat terus menurun, sehingga visi dan misi pemkab asahan dapat terwujud.
Mengakhiri keterangannya, Wabup mengucapkan terima kasih kepada panelis yang telah memberikan masukan dan saran, serta seluruh pihak yang berperan aktif dalam penurunan stunting di Kabupaten Asahan.
"Terakhir, saya mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Asahan untuk tetap menjaga anak-anaknya dari bahaya stunting, yang berpotensi memperlambat perkembangan otak serta berbagai efek berbahaya lainnya", pungkas Wabup.
Terlihat Kadis Kesehatan, Kadis P2KBP3A, Kadis PMD, Kadis Dukcapil, Sekretaris Bappeda, Sekretaris Perikanan dan Tim Stunting Kabupaten Asahan mendampingi Wakil Bupati Asahan mengikuti kegiatan tersebut. ** (DS)
