- Di Acara PWI Jaya Berbagi, Ustadz Akmal Marhalie Sebut Wartawan Calon Penghuni Syurga
- Kemenkop Tegaskan KMP Jadi Wadah Strategis Pengembangan Koperasi
- Polres Palopo Ungkap Kasus Pemerkosaan dan Pembunuhan Feni Ere
- Jelang H - 1 Pelaksanaan PSU, H. Gogo Ingatkan Kepada Seluruh Pendukung Dan Simpatisan Agar Menjaga Kondusifitas Dan Keamanan
- Jelang PSU Di Dua TPS Di Kabupaten barito Utara, Gubernur Kalimantan Tengah Berikan Himbauan Kepada Masyarakat Barito Utara
- LPDB dan Pemkot Kota Kendari Siap Kolaborasi Kembangkan Koperasi dan UMKM
- Polri Ungkap Kasus Penipuan Trading Saham dan Kripto, Kerugian Capai Rp 105 Miliar
- Polres Blitar Musnahkan Ribuan Botol Miras Hasil Operasi Pekat Semeru 2025
- Kapolri Cek Posko dan Pastikan Kesiapan Personel Operasi Ketupat 2025
- Forum Masyarakat Peduli Pendidikan dengan KRPK Datangi Kantor DPRD Kota Blitar Bahas Keluhan Kampus Unisba Blitar
Tingkatkan Kapasitas dan Daya Saing Startup, KemenKopUKM Gandeng Unhas Gelar Bootcamp*

Keterangan Gambar : Deputi Bidang Kewirausahaan KemenKopUKM Siti Azizah
MEGAPOLITANPOS.COM, Makassar - Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (KemenKopUKM) dan Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar melalui Inkubator Bisnis Teknologi Science Techno Park (IBT STP) menggelar bootcamp untuk 23 startup yang terpilih.
Deputi Bidang Kewirausahaan KemenKopUKM Siti Azizah menjelaskan bootcamp yang digelar pada 11-13 Juli 2024 di Makassar ini merupakan salah satu upaya meningkatkan kapasitas dan daya saing startup yang dipilih melalui seleksi tenant.
"Bootcamp ini merupakan hasil kolaborasi antara KemenKopUKM dengan IBT STP Unhas dengan mengusung tema Boosting Local Startup for Business Sustainability and Global Competitiveness," kata Siti Azizah saat membuka secara resmi bootcamp di Makassar, Sabtu (13/07).
Baca Lainnya :
- LPDB dan Pemkot Kota Kendari Siap Kolaborasi Kembangkan Koperasi dan UMKM
- Kemenkop Komitmen Wujudkan Zona Integritas dan WBBM, Berantas Korupsi di Sektor Koperasi
- Kemenkop Bersama DWP Gelar Bazar Ramadan Guna Tingkatkan Market Produk Koperasi
- Melalui Pekan Bazar Ramadan Murah DWP Kementerian UMKM Berkolaborasi Perluas Pasar Produk Lokal
- LPDB-KUMKM dan ID FOOD Bersinergi Perkuat Ketahanan Pangan Nasional
Siti Azizah berharap melalui program bootcamp ini dapat mendorong generasi muda dalam menggerakkan perekonomian nasional melalui startup (usaha rintisan) yang sudah mereka kembangkan. Dipastikan bahwa pemerintah melalui KemenKopUKM akan terus mendukung melalui regulasi-regulasi untuk menopang program kewirausahaan nasional.
“Inkubasi ini akan berlangsung selama 6 bulan. Kami harap rekan-rekan bisa menyerap ilmu dan literasi terbaik di kesempatan emas ini untuk mengembangkan bisnisnya ke depan," kata Siti Azizah.
Setelah mengikuti serangkaian program ini, pada peserta bootcamp akan diajak untuk berjejaring dengan para startup lain, calon investor baik venture capital maupun angel investor. Selama kegiatan bootcamp, para peserta akan mendapatkan berbagai materi dan narasumber yang kompeten dan ahli di bidangnya.
"Apresiasi untuk Unhas dan lembaga inkubatornya dengan binaan startup yang berdampak,” kata Siti Azizah.
Sementara itu Wakil Rektor Bidang Kemitraan, Inovasi, Kewirausahaan dan Bisnis Unhas Adi Maulana menyatakan bahwa bootcamp ini menjadi kesempatan emas bagi para startup untuk memperdalam ilmu bisnisnya. Selain itu mereka juga berkesempatan untuk lebih mempertajam jiwa entrepreneur, bertukar pikiran, dan menjalin relasi demi pengembangan usaha mereka.
Program kolaborasi antara KemenKopUKM dengan IBT STP Unhas ini adalah bukti nyata dukungan Pemerintah terhadap perguruan tinggi dalam memajukan startup Indonesia, khususnya di Sulawesi Selatan.
"Dengan adanya bootcamp ini, diharapkan startup yang terlibat dapat mengembangkan bisnisnya lebih lanjut dan berkontribusi pada perekonomian nasional melalui inovasi-inovasi produk dan jasanya," kata Adi Maulana.(Reporter: Achmad Sholeh Alek).
