- MenKopUKM Tekankan Pentingnya Edukasi dan Literasi Konsumen di Pasar Ekonomi Digital
- Tingkatkan Pendampingan Koperasi, LPDB-KUMKM Optimalkan Program Inkubator Wirausaha di Sumsel
- Kadivhumas Sampaikan Apresiasi Kapolri ke Anggota yang Jadi Penggali Kubur
- Babinsa Desa Sasak Hadiri Musyawarah RKPDes
- Wakil Bupati Asahan Resmikan Kantor Balai Desa Air Genting
- Pemkab Asahan Ikuti Peuncuraan Aplikasi Literasi Permata
- Perwakilan Kota Tangerang, Kelurahan Nusajaya Dapat Penilaian Penjaringan Prestasi dari Kemendagri
- Babinsa Koramil 14/Panongan Dampingi Pompanisasi Lahan Pertanian
- Launching Tim Persikota, Pabung Kodim 0506/Tgr: TNI Siap Dukung Keamanan dan Kesuksesan Persikota
- Pererat Silaturahmi Dandim 1013 Muara Teweh Undang Insan Pers Kabupaten Barito Utara
Pemilu Damai 2024, Ketua PWI Jabar Ajak Wartawan Cegah Hoax
Keterangan Gambar : Ketua Persatuan Wartawaan Indonesia (PWI) Jawa Barat, Hilman Hidayat
MEGAPOLITANPOS.COM Jawa Barat - Ketua Persatuan Wartawaan Indonesia (PWI) Jawa Barat, Hilman Hidayat mengajak wartawan wujudkan Pemilu Damai 2024 dengan menjaga sikap netral dan menjunjung tinggi marwah profesi wartawan.
Profesi wartawan sebagai pilar keempat demokrasi, sangat berperan penting dalam kelangsungan dan suksesnya proses demokrasi Pemilu 2024.
“Wartawan memiliki peran penting untuk meuwujudkan Pemilu Damai 2024. Keberadaannya sangat dibutuhkan untuk menyampaikan kebenaran di tengah maraknya informasi hoax dan berita bohong yang saat ini sangat mudah diproduksi dan sering kita temui saat perhelatan demokrasi,” tutur Hilman.
Baca Lainnya :
- Babinsa Desa Sasak Hadiri Musyawarah RKPDes
- Wakil Bupati Asahan Resmikan Kantor Balai Desa Air Genting
- 50 Tersangka Curanmor Ditangkap Polisi di Tangerang
- Apel Gelar Pasukan PAM Pilkada, Dandim Tegaskan : Tetap Jaga Netralitas TNI
- Polisi: Misa Akbar Paus Fransiskus di GBK Senayan Steril, Hanya Peserta Undangan
Menurut dia, penyebaran informasi hoax dan berita bohong menimbulkan keresahan di masyarakat. Karena itu, Hilman mengajak seluruh wartawan agar menyampaikan informasi yang sesuai dengan kode etik serta meluruskan informasi-informasi hoax dan berita bohong, sehingga Pemilu Damai 2024 bisa terwujud.
Hilman mengingatkan anggotanya untuk menjaga sikap netral dan Indepden pada pemilu 2024 mendatang.
"Saya minta selama proses Pemilu 2024, wartawan itu harus selalu menjaga netralitas," tegas Hilman.
Hilman juga menegaskan, pengurus PWI yang mencalonkan diri sebagai anggota DPR, DPRD atau DPD mengundurkan diri dari kepengurusan PWI, tanpa menghilangkan hak anda sebagai anggota PWI.
Menurut Hilman, ada pihak tertentu yang selalu berusaha memanfaatkan media untuk kepentingan politik. Bahkan tak jarang membuat pemberitaan sering tidak berimbang.
"Sikap dan netralitas wartawan itu penting dalam menyukseskan pemlu mendatang. Jangan sampai wartawan menjadi bagian yang membuat perpecahan seperti Pemilu sebelumnya," tuturnya.
Menurut Hilman, anggota PWI juga harus menjunjung tinggi kode etik. Karena sebagai seorang profesional, kode etik harus ditaati saat menjalankan profesinya.
"Selama berpegang teguh pada kode etik, wartawan dipastikan akan netral dan independen," tegasnya. ** (Agit)