Kerukunan Antar Umat Beragama, Jadi Materi Non Fisik TMMD 123 Tigaraksa

MEGAPOLITANPOS.COM Tigaraksa - Dengan menghadirkan nara sumber dari Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Tangerang dan FKUB Kabupaten Tangerang, Kodim 0510/Trs mengelar penyuluhan tentang perlunya kerukunan antar umat beragama.
pada kegiatan non fisik TMMD 123 Kodim 0510/Trs tahun 2025 di gelar di Desa Bantar Panjang, Kecamatan Tigaraksa Kabupaten Tangerang, Senin (17/03/2025).
Baca Lainnya :
- Menkop: 103 Titik Percontohan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih Siap Diresmikan 21 Juli 2025
- Menkop: Harkopnas ke-78, Tahun 2025 Sebagai Momentum Kebangkitan Gerakan Koperasi
- Lepas KKN Mahasiswa Unisba, Wali Kota Blitar Berharap Jadi Kader Calon Pemimpin Berbudi Pekerti Luhur
- Sah, Kurniawan Terpilih Sebagai Ketua RW 011 VTE Periode 2025-2028
- Anggota KPU RI, Idham Holik, Jadikan PSU Kada Barito Utara Sebagai Moment Untuk Memperbaiki Diri
Adapun Petugas dari Kemenag dan FKUB Kabupaten Tangerang adalah Letkol Arh Pur Wayan Kariana mengemukakan, warga Indonesia selalu optimis, bahwa dengan banyaknya agama yang ada di Indonesia, maka banyak pula solusi untuk menghadapi kendala-kendala tersebut.
"Dari berbagai pihak telah sepakat untuk mencapai tujuan kerukunan antar umat beragama di Indonesia seperti masyarakat dari berbagai golongan, pemerintah, dan organisasi-organisasi agama yang banyak berperan aktif dalam masyarakat," katanya.
Menyinggung soal toleransi, Letkol Arh Pur Wayan Kariana menambahkan, saling menghormati antar umat beragama sangat penting dan harus dilakukan.
"Hal ini supaya tidak mudah dipecah belah oleh bangsa lain, jangan mudah untuk percaya dengan aliran baru. Ini harus waspada, kalau ada anak sekolah di luar kota, dan tiba-tiba berubah sikap perlu dicermati," pungkasnya.
Keharmonisan dalam komunikasi antar sesama penganut agama adalah tujuan dari kerukunan beragama, agar terciptakan masyarakat yang bebas dari ancaman, kekerasan hingga konflik agama.
"Saya nilai sangat perlu pengeluaran dalam toleransi beragama sejak dini, terutama bagi anak-anak sekolah SMPN 5 Tigaraksa ini," ungkapnya.
Untuk di ketahui penyuluhan TMMD non fisik kali ini dilakukan di SMPN 5 Tigaraksa Desa Tapos yang diikuti sebanyak 45 siswa dan siswi. ** (Nan)
