Hermanes: Pendidikan, Kesehatan, SDM Kunci Mengejar Ketertinggalan

MEGAPOLITANPOS.COM Anggota DPRD Barsel, Hermanes mengatakan pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Kabupaten Barita Selatan (Barsel), khususnya di sektor pendidikan, kesehatan dan pemberdayaan Sumber Daya Manusia (SDM), tentunya sangat penting dan menjadi kunci untuk mengejar ketertinggalan daerah.
“Pembangunan yang merata harus menjadi prioritas utama kita, baik di kota maupun di daerah terpencil. Ketertinggalan yang terjadi dalam bidang pendidikan, informasi, dan kesehatan harus segera diatasi,” kata Hermanes, Rabu (6/12/2023).
Politisi PDI Perjuangan ini menerangkan, peningkatan kualitas SDM menjadi salah satu cara efektif untuk menutup kesenjangan pembangunan dan sektor pendidikan menjadi fondasi utama.
Baca Lainnya :
- Pastikan Data Pemilih Yang Akurat Terkait PSU Pilkada Barito Utara, KPU Akan Gelar Uji Publik Di Desa Malawaken
- Gelar Rapat Perdana dengan Forkopimda, Sachrudin-Maryono Perkuat Kamtibmas dan Stabilitas Ekonomi Jelang Arus Mudik
- Elym Tyu Samba Wawali Kota Blitar Apresiasi Kekompakan TNI - Polri Jaga Kondusifitas Selama Ramadhan 1446 H
- Bank Saqu Hadirkan Fitur Undang Teman, Permudah Kolaborasi Finansial
- Komisi II DPRD Harapkan Pemkab Perbaiki Ruas Jalan Poros Penghubung Tiga Desa
Ia menambahkan, tanpa pendidikan yang baik, mustahil dapat meningkatkan SDM yang berkualitas. Pemerintah harus memastikan bahwa anak-anak di daerah terpencil dapat mengakses pendidikan yang layak, baik di tingkat dasar, menengah, maupun tinggi.
Ia juga mengingatkan, dari sektor kesehatan juga membutuhkan perhatian serius, terlebih pentingnya ketersediaan fasilitas kesehatan yang memadai di daerah terpencil.
"Kesehatan adalah hak dasar setiap warga negara. Kita harus memastikan bahwa fasilitas kesehatan di daerah-daerah terpencil dapat berfungsi optimal dan dapat melayani masyarakat dengan baik.Di era digital seperti sekarang, akses informasi adalah hal yang sangat penting. Oleh karena itu, kita perlu memperluas jaringan internet hingga ke daerah-daerah yang belum terjangkau,” ujarnya. (As)
