- Gubernur Lemhanas : Peringati Hari Jadi Ke-60 Lemhanas RI Siap Cetak Kader Pemimpin Prifesional dan Handal
- Menteri UMKM: Pengutamaan Sanksi Administratif Jika ada UMKM Langgar Aturan
- Jumat Bersih, Babinsa Bersama Perangkat Desa Laksanakan Pembersihan di Desa Mekar Jaya
- Kekuatan Jaringan Luar Negeri Mudahkan Akses Perbankan bagi PMI, Tabungan Pekerja Migran di BNI Naik 19,5% per Maret 2025
- Komaruddin Hidayat Resmi Terpilih Jadi Ketua Dewan Pers Periode 2025 - 2028
- 25 Tahun Berkarya, WALI Cari Jodoh Keliling Lima Negara Asia
- Ketum Porlasi Optimis Olahraga Layar Bisa Bawa Harum Nama Bangsa
- Melalui Entrepreneur Hub, Wamen UMKM Dorong Tumbuhnya Wirausaha Berbasis IPTEK
- Kemenkop Pastikan Biaya Pembuatan Akta Notaris Kopdes dan Kelurahan Merah Putih Murah
- Diduga Menyalahgunakan Jabatan, Sekda DKI Jakarta Dilaporkan ke KPK
Inabuyer 2024 diharapkan Mampu Perluas Rantai Pasok Bisnis UMKM

MEGAPOLITANPOS.COM, Jakarta - Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) bersama Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) dan Himpinan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) kembali berkolaborasi menyelenggarakan pameran Inabuyer B2B2G 2024 yang diharapkan mampu memperluas rantai pasok bisnis UMKM dalam memperkuat ekonomi dalam negeri.
Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki menyambut baik kolaborasi antara Kementerian Koperasi dan UKM, LKPP, dan Hippindo dalam menyelenggarakan Inabuyer B2B2G 2024.
Menurut Teten, penguatan rantai pasok merupakan elemen krusial dalam ekosistem bisnis UMKM. Dalam mewujudkan hal tersebut dibutuhkan kolaborasi antara Pemerintah, BUMN, swasta, dan asosiasi baik di dalam maupun luar negeri.
Baca Lainnya :
- Menteri UMKM: Pengutamaan Sanksi Administratif Jika ada UMKM Langgar Aturan
- Kementerian UMKM Gelar FKP Guna Sempurnakan Mekanisme Pelayanan Publik
- LPDB dan Pemkot Kota Kendari Siap Kolaborasi Kembangkan Koperasi dan UMKM
- Melalui Pekan Bazar Ramadan Murah DWP Kementerian UMKM Berkolaborasi Perluas Pasar Produk Lokal
- Percepat Program Transformasi Koperasi, Kemenkop Jalin Kerja Sama dengan Himpuni
“Kolaborasi Ini merupakan kesempatan emas bagi UMKM untuk berinteraksi dan berjejaring dengan banyak buyer dan entitas bisnis yang mencari produk berkualitas tinggi dari Indonesia,” kata Menkop Teten.
Berdasarkan data World Economic Outlook IMF, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 diperkirakan mencapai 5,0 persen. Namun, hanya 6,3 persen UMKM yang terlibat dalam rantai nilai global.
Maka, kata Menteri Teten, diperlukan sinergi dari berbagai pihak untuk meningkatkan kapasitas pelaku usaha, dan memperluas akses pasar melalui pendampingan yang komperhensif.
“Dengan dukungan alokasi belanja barang dan jasa Pemerintah, BUMN, serta sektor ritel lainnya, maka UMKM harus mampu bersaing menjadi pemasok utama dalam perekonomian nasional,” ujarnya.
Pihaknya optimistis ajang Inabuyer B2B2G 2024 akan menjadi katalis untuk transaksi yang berdampak dan pembangunan kemitraan jangka panjang, serta mendorong inovasi dan kemajuan ekonomi.
“Semoga para pelaku usaha di Tanah Air, dapat memanfaatkan momen ini untuk memperluas pasar, menciptakan lapangan kerja baru yang berkualitas, dan memastikan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” katanya.
Target Transaksi
Ketua Hippindo Budihardjo Iduansyah, mengatakan pihaknya bersama KemenKopUKM dan LKPP berkomitmen nyata untuk membuka akses rantai pasok bagi bisnis UMKM. Inabuyer menjadi salah satu cara Pemerintah dan swasta agar rantai pasok industri bagi UMKM terwujud.
Inisiatif ini memungkinkan para buyer atau offtaker untuk mempersingkat waktu proses pengadaan dalam menemukan produsen atau supplier yang berkualitas.
“Hippindo memiliki lima rantai tangan yang menjadi prinsip. Di dalam kegiatan Inabuyer ini, kami mengimplementasi kelima prinsip tersebut. Pertama adalah rantai pasok. Rantai kedua, menghadirkan supplier mulai dari Sarinah, perusahaan ritel dan lainnya,” ucapnya.
Kemudian rantai ketiga, kata Budihardjo, adalah Pemerintah. Dalam event Inabuyer ini, seluruh stakeholder berkumpul dan saling mendukung. “Lalu, rantai keempat adalah SDM (Sumber Daya Manusia) di mana dalam penyelenggaraan tahun ini, kami menambah kerja sama dengan Pemerintah, yakni bersama Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dalam pengembangan SDM UMKM,” katanya.
Terakhir, rantai kelima adalah peritel, yang memiliki tanggung jawab dari hulu ke hilir baik penjualan secara offline maulun online.
Untuk itu, Budihardjo mengaku optimistis, penyelenggaraan Inabuyer B2B2G 2024 mencapai nilai transaksi dari tahun lalu sebesar Rp1,03 triliun. “Tahun ini diharapkan transaksi kebih dari Rp1 triliun. Pada kegiatan pre-business matching pada 6 Mei 2024, telah mencapai transaksi sebesar Rp161 miliar dari 42 buyer yang berpartisipasi,” katanya.
Senada dengan hal itu, Sekretaris Utama LKPP Iwan Herniwan mendukung semangat kolaborasi dalam mewujudkan pasar terintegrasi. LKPP pun terus melakukan transformasi regulasi, khususnya dalam pengadaan barang dan jasa Pemerintah.
“Transformasi regulasi pengadaan barang jasa Pemerintah memasuki era baru, dari Perpres menuju RUU Pengadaan Barang Jasa. Mohon dukungannya, melalui transformasi ini, Pemerintah semakin memperkuat pasar pengadaan barang jasa yang terbuka luas bagi pasar UMKM,” sebutnya.
Sementara itu, Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga mengatakan, Indonesia berhasil mencatatkan surplus neraca perdagangan sebesar 4,47 miliar dolar AS pada Maret 2024. Bahkan perekonomian Indonesia pun belum pernah turun dari 5 persen.
“Indikator ekonomi tersebut, menjadi momentum yang tepat bagi UMKM untuk mengembangkan bisnis, dan memperkuat rantai pasok. Salah satunya melalui event Inabuyer,” ucapnya.(Reporter: Achmad Sholeh Alek).
