- Wamenkop Farida: Kopontren Dapat Menjadi Motor Penggerak Ekonomi Umat
- Koramil 13/Cisoka Salurkan Sembako kepada 20 KK di Kp Bendung
- Tim Bola Voli Putra Pussimpur Menkandaskan Mimpi Tim Gabungan Sdirdik, Sdirren Dan Kesehatan Menjadi Juara 3
- Menkop Ajak BINUS Dalam Percepatan Modernisasi Kopdes Merah Putih
- Setelah setahun renovasi, SKYE Kembali Buka Desember ini dengan Konsep Baru, Desain Hangat, dan Menu Istimewa yang Siap Memikat
- Bupati Tangerang Tinjau RW 11 Villa Tangerang Elok, Serap Aspirasi Warga Terkait Permasalahan Banjir
- Kemenkop Perkuat Pengawasan, Targetkan Koperasi Jadi Sokoguru Ekonomi Nasional dalam 5 Tahun
- Sesmen UMKM Dorong UMKM Manfaatkan Teknologi Tepat Guna untuk Tingkatkan Daya Saing
- Rijanto, Lantik dan Sumpah Janji Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama Pemkab Blitar
- Bupati Blitar HKN Ke -61 Perkuat Kolaborasi Wujudkan Generasi Sehat, Dan Hebat
Diduga Ada Pengkhianat, Begini Langkah Cerdas Camat Pasar Kemis Soal Lokasi Wisata Lendir

Keterangan Gambar : Camat Pasar Kemis H. Nurhanudin, S.IP melakukan monitoring ke sejumlah lokasi Rumah makan, restoran Minggu dinihari kemarin, (2/3/25)
MEGAPOLITANPOS.COM, Kabupaten Tangerang-Camat Pasar Kemis H. Nurhanudin, S.IP melakukan monitoring ke sejumlah lokasi Rumah makan, restoran Minggu dinihari kemarin, (2/3/25).
Dalam aksinya, Camat bergerak bersama unsur Muspika kecamatan Pasar Kemis untuk melakukan sosialisasi Surat Edaran Bupati Tangerang Nomor 2 Tahun 2025 tentang jam operasional di bulan Ramadan.
Baca Lainnya :
- Bupati Tangerang Tinjau RW 11 Villa Tangerang Elok, Serap Aspirasi Warga Terkait Permasalahan Banjir
- Pemkot Blitar Sabet 4 Pengharagaan dan Jadi Nara Sumber di For Ekosostem Pemerintah Digital JawaTimur
- Bupati Blitar Media Gathering Perankan Pers Cegah Dini Perangi Hoaks Demi Keamanan Masyarakat
- 4 Program Inovasi, Bunda PAUD siap Wujudkan Pendidikan Anak Usia Dini Berkualitas dan Inklusif
- Sinergi Wujudkan Zero Stunting, Wali Kota Apresiasi Peran Swasta untuk Generasi Sehat
secara diam - diam dan tidak terduga mantan sekcam Rajeg tersebut juga menyasar ke beberapa tempat hiburan malam yang disinyalir menjadi destinasi wisata lendir beberapa diantaranya komplek perumahan wisma mas dan bantaran kali Teluk Jakarta yang disinyalir kembali beroperasi setelah beberapa waktu lalu dilakukan penutupan dan dibongkar oleh mantan sekda kabupaten Tangerang Maesyal Rasyid.
Upaya sosialisasi tersebut dilakukan lantaran sebelumnya Nuhanudin tidak lagi mau ada bawahannya diduga menjadi pengkhianat dengan membiarkan pengelola hiburan malam tetap beroprasi sehingga membuat mandul aturan yang sudah ditetapkan, terlebih pihaknya dengan tegas menyebut pihaknya akan tegak lurus dengan aturan yang tertuang dalam surat edaran tentang jam operasional di bulan Ramadan.
Bedasarkan pantauan dilokasi, Nurhanudin Bukan cuma melakukan sosialisasi secara dialogis secara humanis akan tetapi menempelkan surat edaran di lokasi yang disinyalir menjadi destinasi wisata lendir sehingga dapat dipatuhi oleh para pengelola hiburan malam.
"Kita melakukan monitoring terhadap tempat - tempat usaha hiburan yang mengandung unsur melanggar asusila termasuk kost- kostan yang melakukan kegiatan asusila,"Kata Nurhadin dalam keterangannya senin (3/3/2025).
Camat Menuturkan, dalam penyisiran tersebut kendati terdapat beberapa pengusaha yang sudah mengetahui dan memahami terkait Surat Edaran Bupati Tangerang Nomor 2 Tahun 2025 tentang jam operasional di bulan Ramadan namun tidak sedikit pula yang belum mengetahuinya.
"Kami harapkan semua pelaku usaha dapat mentaati surat edaran bupati ini sehingga kekhusyuan umat muslim dalam menjalankan ibadahnya dapat terjamin, dan juga harapan kami kedepan tempat tempat hiburan menjaga ketentraman dan ketertiban," ungkap Camat.
Kedepan camat mengaku secara berkala dan rutin melakukan monitoring ke lokasi - lokasi yang disinyalir mengandung unsur asusila untuk menegakan aturan yang tertuang surat edaran tersebut.(Rilis/Jhn)

















